RahasiaSehat.net - Mata adalah organ terpenting dalam tubuh kita untuk melihat, dengan mata kita dapat mengerjakan sesuatu hal dengan lebih fokus. Setiap orang tentunya menginginkan mata yang sehat dan indah. Semakin berkembangnya zaman, semakin banyak diciptakan pula alat yang dapat membantu kehidupan manusia dalam kesehatan dan fashion. Tak terkecuali untuk memperindah mata, yaitu softlens atau kontak lensa.
Soflens atau lensa kontak merupakan sejenis lensa pengganti kacamata minus dan plus yang lebih mudah dan praktis. Sehingga bagi penderita rabun dekat dan rabun jauh tidak perlu menggunakan kaca mata lagi untuk alat bantu melihat. Namun dalam zaman modern seperti ini, soflens merupakan bagian dari tren remaja masa kini untuk memperindah mata. Ada beberapa jenis soflen yang bisa dipilih sesuai dengan keinginan. Seperti ingin bola mata berwarna biru atau hijau seperti orang eropa, bisa dengan menggunakan soflens atau kontak lensa.
Dalam penggunaan soflens terlalu sering, bahkan terkadang jarang adanya perawatan medis dan steril bisa mengakibatkan berbahaya pada kondisi mata Anda. Banyak orang menggunakan soflens sebagai gaya hidup, namun terkadang mereka tidak mengetahui bahaya dan efek samping menggunakan soflens.
Menurut AOA atau American Optometric Association mengungkapkan bahwa penggunaan soflens dekoratif ( hanya untuk memperindah bola mata semata ) akan sangat berbahaya jika tanpa disertai dengan konsultasi dengan dokter. Karena para konsumen dekoratif ini kemungkinan tidak memiliki pengetahuan yang cukup bagaimana memasang dan membersihkan lensa dengan sebaik-baiknya.
Apabila hal ini terjadi, itu berarti mereka sudah siap mengambil risiko menginfeksi mata mereka dengan bakteri dan kerusakan yang signifikan pada mata yang lebih parah adalah kelihatan penglihatan mereka.
Penggunaan soflens pada para konsumen lensa dekoratif memiliki risiko yang sama dengan konsumen lensa korektif ( untuk penderita mata minus atau plus ). Untuk itu, jangan pernah menggunakan lensa dekoratif tanpa informasi dari dokter.
Berbagai jenis penyakit mata seperti minus, plus maupun silinder menggunakan alat batu kacamata dalam melihat. Jika Anda ingin mengganti kacamata Anda dengan lensa kontak ada baiknya Anda mempertimbangkan baik dan buruknya menggunakan soflens.
Mata yang merah dan kering juga banyak dialami oleh orang yang sering menggunakan soflens, Oleh karena itu orang yang memakai soflens diwajibkan membawa obat tees mata khusus untuk menjaga mata agar tidak menjadi kering.
Ketika seseorang menggunakan kontak lensa dalam waktu yang lama sehingga melekat pada kornea maka akan menyebabkan bentuk bola mata berubah menyerupai bentuk soflens yang digunakan. Hal ini dikarenakan setelah penggunaan lensa kontak yang berkali-kali maka lensa mata akan kehilangan bentuk aslinya. Karena apabila bentuk lensa kontak telah kehilangan bentuk aslinya, maka akan mempengaruhi bentuk bola mata yang ada pada tubuh seseorang.
Orang yang menderita ulkus kornea tidak boleh melihat matahari secara langsung, karena dapat mengakibatkan mata nyeri tak tertahankan.
Menggunakan kontak lensa dapat menyebabkan seseorang berisiko terkena mata katarak. Ciri-ciri mata katarak antara lain mata akan silau ketika melihat cahaya lampu pada malam hari dan ketika melihat matahari pada siang hari.
Soflens dapat menyebabkan mata katarak karna penggunaan soflens dapat melukai kornea mata, sehingga kerja kornea mata akan teranggu dan menyebabkan munculnya mata katarak. Untuk itu, dengan menghindari penggunaan soflens merupakan salah satu cara mencegah mata katarak sejak dini.
Untuk pelajran bagi kita semua, ketika menggunakan soflens sebaiknya jangan dekat-dekat dengan api atau asap dari api tersebut, karena dapat menyebabkan cairan plastik pada soflens meleleh dan melekat pada mata. Selain itu, cairan plastik soflens yang panas tersebut dapat masuk ke dalam mata dan merusak jaringan pada mata.
Dampak selanjutnya adalah mata menjadi kurang peka untuk melihat. Orang yang sering menggunakan lensa kontak dalam waktu yang lama dapat menyebaabkan mata menjadi kurang peka dan kurang fokus dalam menatap suatu objek baik dekat maupun jauh. Bahkan, permukaan mata pun akan menjadi kurang peka karena seringnya tersentuh dengan kontak lensa.
Demikian tadi bahaya penggunan soflens atau kontak lensa terlalu lama bagi kesehatan mata. Sebaiknya sebelum memutuskan memakai kontak lensa untuk pengganti kaca mata atau style, perhatikan juga ya dampak buruk penggunaan kontak lensa terlalu lama.
Terima Kasih telah membaca Artikel Bahaya Menggunakan Softlens Terlalu Lama Perlu Anda ketahui bahwa artikel ini sepenuhnya bukan karya rahasiasehat.net. Kami hanya blogger yang tertarik untuk menulis konten-konten dengan tema kesehatan yang kami kumpulkan informasinya dari berbagai website kesehatan. Mohon maaf jika ada salah-salah dalam penulisan dan pemasangan gambar. Semoga Allah senantiasa membimbing kita ke jalan yang lurus dan diridloinya...
Terima Kasih sudah klik tombol Share di bawah ini. Semoga bermanfaat.
![]() |
Ilustrasi bahaya menggunakan soflens terlalu lama ( Sumber ; www.vemale.com ) |
Soflens atau lensa kontak merupakan sejenis lensa pengganti kacamata minus dan plus yang lebih mudah dan praktis. Sehingga bagi penderita rabun dekat dan rabun jauh tidak perlu menggunakan kaca mata lagi untuk alat bantu melihat. Namun dalam zaman modern seperti ini, soflens merupakan bagian dari tren remaja masa kini untuk memperindah mata. Ada beberapa jenis soflen yang bisa dipilih sesuai dengan keinginan. Seperti ingin bola mata berwarna biru atau hijau seperti orang eropa, bisa dengan menggunakan soflens atau kontak lensa.
Dalam penggunaan soflens terlalu sering, bahkan terkadang jarang adanya perawatan medis dan steril bisa mengakibatkan berbahaya pada kondisi mata Anda. Banyak orang menggunakan soflens sebagai gaya hidup, namun terkadang mereka tidak mengetahui bahaya dan efek samping menggunakan soflens.
Menurut AOA atau American Optometric Association mengungkapkan bahwa penggunaan soflens dekoratif ( hanya untuk memperindah bola mata semata ) akan sangat berbahaya jika tanpa disertai dengan konsultasi dengan dokter. Karena para konsumen dekoratif ini kemungkinan tidak memiliki pengetahuan yang cukup bagaimana memasang dan membersihkan lensa dengan sebaik-baiknya.
Apabila hal ini terjadi, itu berarti mereka sudah siap mengambil risiko menginfeksi mata mereka dengan bakteri dan kerusakan yang signifikan pada mata yang lebih parah adalah kelihatan penglihatan mereka.
Penggunaan soflens pada para konsumen lensa dekoratif memiliki risiko yang sama dengan konsumen lensa korektif ( untuk penderita mata minus atau plus ). Untuk itu, jangan pernah menggunakan lensa dekoratif tanpa informasi dari dokter.
Bahaya dan dampak penggunaan soflens terlalu lama
1. Mata merah dan iritasi
Iritasi adalah bahaya soflens yang paling sering terjadi. Iritasi pada mata dapat disebabkan karena adanya benda asing yang menempel pada bola mata dan menyebabkan iritasi pada mata. Selain itu, pemakaian yang kurang benar dan terlalu lama juga dapat menyebabkan iritasi pada mata.Mata yang merah dan kering juga banyak dialami oleh orang yang sering menggunakan soflens, Oleh karena itu orang yang memakai soflens diwajibkan membawa obat tees mata khusus untuk menjaga mata agar tidak menjadi kering.
2. Infeksi
Infeksi mata akan menyebabkan mata menjadi gatal karena kuman telah masuk kedalam kornea mata, sehingga akan makin berbahaya bagi Anda mengucek mata dengan tangan yang kotor. Kuman dan bakteri akan semakin berkembang biak di dalam mata. Selain itu, infeksi mata yang kebanyakan menyerang retina akan menimbulkan bekas luka pada kornea.3. Konjungtivis
Konjungtivis merupakan penyakit yang ditandai dengan munculnya peradangan di konjungtiva yang dapat diakibatkan oleh virus dan bakteri yang ada pada soflens atau karena tangan yang kotor dan dipenuhi dengan kuman dan bakteri.4. Leukoma
Ini merupakan dampak berat pada pengguna soflens. Leukoma adalah adanya bercak putih seperti porselen yang ada dalam kornea mata. Hal ini merupakan dampak adanya infeksi pada mata yang disebabkan oleh pemakaian soflens. Bercak putih tersebut akan ada pada salah satu kornea atau pada kedua kornea mata. Munculnya leukoma pada kornea mata akan dapat mengganggu pandangan pada penderita.5. Nebula
Infeksi yang mengerang pada kornea mata akan mengakibatkan nebula juga menyerang mata. Nebula ini berbeda dengan leukoma. Leukoma dapat terlihat dari jarak yang jauh sedangkan Nebula kekeruhan kornea matanya hanya dapat dilihat pada jarak yang dekat.6. Alergi
Alergi yang disebabkan karena kontak lensa adalah seperti gatal, rasa tidak nyaman dan masih banyak lagi lainnya. Hal ini dapat menyebabkan pada penderita gatal sepanjang waktu akibat pemakaian kontak lensa.
7. Bentuk bola mata berubah
Ketika seseorang menggunakan kontak lensa dalam waktu yang lama sehingga melekat pada kornea maka akan menyebabkan bentuk bola mata berubah menyerupai bentuk soflens yang digunakan. Hal ini dikarenakan setelah penggunaan lensa kontak yang berkali-kali maka lensa mata akan kehilangan bentuk aslinya. Karena apabila bentuk lensa kontak telah kehilangan bentuk aslinya, maka akan mempengaruhi bentuk bola mata yang ada pada tubuh seseorang.8. Menyebabkan ulkus kornea
Ulkus kornea adalah ditemukannya luka terbuka pada kornea yang ada pada lapisan terluar. Hal ini dapat terjadi pada pengguna lensa kontak sepanjang hari dan melebihi batas waktu pemakaian lensa kontak.Orang yang menderita ulkus kornea tidak boleh melihat matahari secara langsung, karena dapat mengakibatkan mata nyeri tak tertahankan.
9. Mata katarak
Soflens dapat menyebabkan mata katarak karna penggunaan soflens dapat melukai kornea mata, sehingga kerja kornea mata akan teranggu dan menyebabkan munculnya mata katarak. Untuk itu, dengan menghindari penggunaan soflens merupakan salah satu cara mencegah mata katarak sejak dini.
10. Kebutaan
Hal ini merupakan dampak terparah dari penggunaan lensa kontak pada mata. Dalam satu kasus, cairan plastik pada soflens meleleh karena panas dari asap pembakaran. Sehingga cairan plastik tersebut merekat pada mata dan sulit dilepaskan. Orang yang mengalami hal ini pun mengalami kebutaan permanen.Untuk pelajran bagi kita semua, ketika menggunakan soflens sebaiknya jangan dekat-dekat dengan api atau asap dari api tersebut, karena dapat menyebabkan cairan plastik pada soflens meleleh dan melekat pada mata. Selain itu, cairan plastik soflens yang panas tersebut dapat masuk ke dalam mata dan merusak jaringan pada mata.
11. Mata bintitan dan mudah belekan
Penggunaan soflens yang terlalu lama dan digunakan untuk menatap layar pada komputer dapat menyebabkan mata bintitan dan mata mudah mengalami belekan.
12. Mata kurang peka
Dampak selanjutnya adalah mata menjadi kurang peka untuk melihat. Orang yang sering menggunakan lensa kontak dalam waktu yang lama dapat menyebaabkan mata menjadi kurang peka dan kurang fokus dalam menatap suatu objek baik dekat maupun jauh. Bahkan, permukaan mata pun akan menjadi kurang peka karena seringnya tersentuh dengan kontak lensa.Demikian tadi bahaya penggunan soflens atau kontak lensa terlalu lama bagi kesehatan mata. Sebaiknya sebelum memutuskan memakai kontak lensa untuk pengganti kaca mata atau style, perhatikan juga ya dampak buruk penggunaan kontak lensa terlalu lama.
Terima Kasih telah membaca Artikel Bahaya Menggunakan Softlens Terlalu Lama Perlu Anda ketahui bahwa artikel ini sepenuhnya bukan karya rahasiasehat.net. Kami hanya blogger yang tertarik untuk menulis konten-konten dengan tema kesehatan yang kami kumpulkan informasinya dari berbagai website kesehatan. Mohon maaf jika ada salah-salah dalam penulisan dan pemasangan gambar. Semoga Allah senantiasa membimbing kita ke jalan yang lurus dan diridloinya...
Terima Kasih sudah klik tombol Share di bawah ini. Semoga bermanfaat.
This post have 0 komentar
EmoticonEmoticon